LEARNING TO WRITE

Saya kembali ke asal. Tempat dimana saya kembali belajar menulis dari awal. Belajar menulis yang baik dan benar. Setelah beberapa kali mendapat kritikan yang membangun dari seorang teman yang peduli dengan bentuk tulisan yang tercipta, maka saya tidak akan menyianyiakan rasa peduli itu.

Saya kembali membeli buku cara menulis yang benar dan baik, juga kamus sinonim. Ada beberapa lagi buku yang perlu saya cari tapi belum didapat. Sepertinya harus mencari di toko buku yang memang cukup lengkap.

Keinginan untuk bisa mendapatkan NILAI bagus semakin besar. Layaknya murid yang ingin membanggakan gurunya dengan belajar lebih giat, maka saya pun seperti itu. Masih kurang pelajaran yang saya dapat secara formal. Masih harus terus belajar setiap hari, memperhatikan, membaca dan mengamati. Mulai dari gaya penulisan, istilah-istilah baru dan juga bahasa serapan yang sudah diadaptasi. Banyak hal yang berubah seiring berjalannya waktu, begitu juga dengan ilmu bahasa.

Semoga dengan kembali belajar membaca dan menulis disini, saya bisa semakin bertumbuh dan mengasah tulisan saya menjadi lebih baik lagi. Setiap hari semakin baik dan bisa membanggakan. Sehingga citacita melihat tulisan dalam salah satu media cetak, bisa terkabul. SEMOGA!

Pagi ini, dalam keadaan kedinginan tanpa jaket, saya mendapatkan inspirasi untuk menuliskan segala macam hal yang terlintas dibenak saya. Hari terjepit seperti hari ini biasanya saya sudah mengambil cuti. Tapi, saya memilih masuk demi kesejahteraan anak buah saya. Karena pada hari ini adalah saatnya saya menghitung gaji mereka. Saya BERHASIL mengalahkan keinginan pribadi demi kebutuhan orang banyak. Suatu hal yang jarang terjadi lagi. Tapi, kali ini saya bisa mengalahkan ego saya. Suatu kemajuan yang berarti.

Oleh sebab itulah hari ini saya menghadiahkan diri saya untuk tampil cantik, hari ini :) Seharusnya saya bisa datang ke kantor dengan dandanan seadanya, pakai jeans pun takkan ada yang protes. Tapi saya mengurungkan niat itu dengan berpakaian sebaliknya, sampai melupakan jaket yang seharusnya dibawa, dan sekarang saya mengerang kedinginan.

Beberapa teman berbasabasi menanyakan kabar akhir minggu yang saya lewati. Saya hanya menjawab dengan datar. Maafkanlah, karena pada saat kalian menanyakannya saya sedang asik menulis. Jadi saya harus menunda dulu menjawab pertanyaan kalian, atau bergosip bersama kalian. Sabar sebentar lagi yah? :)

Memeriksa forum puisi yang ternyata lagi dalam masa perbaikan. Jadi tidak bisa menuliskan tentang apapun disana. Maka, saya hanya bisa kembali menulis disini.

Akhir minggu yang tak biasa. Sekilas mendengar bahwa ada berita duka dari berita di televisi. Salah satu aktor kawakan perfilman Indonesia telah berpulang karena kecelakaan. Jika kalian adalah pembaca berita, pendengar radio dan penonton TV tentu hal ini tidaklah mengejutkan lagi.

Beberapa teman pun sudah menuliskan pendapat mereka dalam blog masingmasing. Saya tidak ingin SOK ikutikutan menuliskannya, karena terus terang saya tidak pernah menonton film yang dimainkannya. Kalau pun pernah, tidak terngiang dalam benak saya ini, sekarang. Hanya beberapa sinetron MUNGKIN pada saat ia menjadi bintang tamu didalamnya. Itu pun sudah bertahun lalu.

Indonesia kehilangan lagi sosok yang begitu banyak menyumbangkan jasanya dalam perfilman Indonesia.

Selamat jalan, Pak! Jasamu akan tetap terngiang dalam sanubari mereka yang memanuti dan menghargai perjuanganmu dalam kancah perfilman Indonesia.

Beberapa tulisan dapat diliat disini dan disini atau juga baca beritanya disini